SOLOK - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Solok, Sumatera Barat terus mengepakan sayapnya untuk membantu masyarakat dari keterpurukan ekonomi, kesejahteraan, kesehatan dan social.
Berbagai langkah dan upaya dilakukannya untuk memastikan agar amanah zakat umat yang disalurkan melalui kembaga pengumpul zakat itu sampai kepada orang-orang yang berhak dan benar-benar membutuhkan uluran tangan umat dan para darmawan.
Sejauh ini, sudah sangat banyak pelajar dari keluarga kurang mampu yang memperoleh bantuan biaya pendidikan dari xakat yang terkumpul dari pqara Muzzaki, bantuan biaya pengobatan bagi orang kurang mampu serta program bedah rumah tidak layak huni di berbagai pelosok daerah Kabupaten Solok.
Baca juga:
Tony Rosyid: Demokrat, Berhentilah Meratap
|
Tak hanya sampai disutu, Baznas Kabupaten Solok bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Yayasan Pelita Jiwa Insani membantu orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Diterangkan Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Rita Sundari, S.Sos.I, MM, bahwa dalam beberapa bulan ini, sudah lima orang yang terindikasi menderita gangguan jiwa yang telah dibantu, untuk dilakukan rehanilitasi di Pabnti Rehab, RSJ Prof.Dr.HB Saanin.
Menurut keterangan Riri (sapaan akrab Rita Sundari), bahwa biaya pehab ODGJ tersebut dibantu oleh Baznas selama tiga bulan kedepan, dan selanjutnya akan diserahkan ke Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat sebagai pihak yang berkompeten dan berwewenang dalam persoalan social kemasyarakatan.
“Selama anggaran tersedia, kita akan berupaya semaksimal mungkin dalam penyaluran zakat para Muzakki agar tepat sasaran, kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, dengan harapan bisa meringankan beban para penerima (Mustahik), yang pada akhirnya membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ” sebut Riri.